Kamis, 22 Maret 2012

Jawaban Tugas Mata Kuliah Membaca (SQ3R)

Survey
        Jika kita membaca sebuah buku, apa yang pertama-tama kita lakukan? Apakah kita  langsung membaca buku tersebut?
     Sebelum  membaca,  biasanya  orang  menyediakan  waktu  beberapa  menit  untuk  mengenal  keseluruhan  anatomi  buku.  Caranya  dengan  membuka-buka  buku  secara  cepat  dan  keseluruhan  yang  langsung  tampak. Anatomi  buku  meliputi  (1)  bagian  pendahuluan,  seperti  halaman  judul  (judul,  nama  pengarang,  penerbit,  tempat penerbit, tahun terbit,  dan sebagainya), daftar isi, halaman  ucapan terima kasih,  daftar tabel,  dan  daftar  gambar  (jika  ada),  barangkali  juga
halaman  yang  berisi  persetujuan yang  berwenang  menerbitkan  buku  tersebut,  dan  abstraksi;  (2)  bagian  isi  buku,  yang menggambarkan  urutan  dan  tata  penyajian  isi  buku;  (3)  bagian  akhir  buku,  yaitu  berisi kesimpulan, saran atau rekomendasi, daftar pustaka, dan indeks.

        Semua  unsur  dilihat  secara  sekilas,  minimal  untuk  memberikan  gambaran  isi, kemenarikan,  dan  kemanfaatannya.  Buku  yang  baik  (bersifat  ilmiah)  hendaknya mengandung  bagian-bagian  buku  tersebut.  Jadi,  dalam  membaca  buku  tidak  langsung masuk ke dalam batang tubuh bacaan tersebut. Apakah kita juga melakukan hal-hal yang sama sebelum membaca?
Question
         Pada saat kita menghadapi sebuah bacaan, pernahkah kita mengajukan pertanyaan pada diri sendiri tentang hal-hal yang berkaitan dengan bacaan? Pertanyaan-pertanyaan itu  dapat  menuntun  kita  memahami  bacaan  dan  mengarahkan  pikiran  pada  isi  bacaan yang  akan  dimasuki  sehingga  kita  bersikap  aktif.  Kita  tidak  hanya  mengikuti  apa  saja yang  dikatakan  pengarang.  Kita  boleh  mengkritik  dan  mempertanyakan  apa  yang dikatakan pengarang sambil nanti melihat buktinya
Read
        Setelah  kita  menyurvei  dan  merumuskan  pertanyaan-pertanyaan,  kita  mulai melakukan kegiatan membaca. Tidak perlu semua kalimat, kita dapat membaca dengan dituntun oleh pertanyaan-pertanyaan yang telah dirumuskan. Perlambat cara membaca kita pada bagian-bagian yang penting atau yang kita anggap sulit dan percepat kembali pada  bagian-bagian  yang  tidak  penting  atau  yang  telah  kita  ketahui.  Dengan  demikian, kegiatan  membaca  kita  relatif  lebih  cepat  dan  efektif,  tetapi  pemahaman  yang menyeluruh  tentang  bacaan  atau  buku tersebut  telah  kita  dapatkan.  Pada  langkah  ini konsentrasi diri sangatlah penting.
Recite
      Setiap  kita  selesai  membaca  satu  bagian  berhentilah  sejenak.  Buatlah  catatan-catatan  penting  tentang  bagian  yang  dibaca  itu  dengan  kata-kata  sendiri,  lakukan  itu Jika kita membaca sebuah buku, apa yang pertama-tama kita lakukan? Apakah kita langsung membaca buku tersebut? Sebelum  membaca,  biasanya  orang  menyediakan  waktu  beberapa  menit  untuk mengenal  keseluruhan  anatomi  buku.  Caranya  dengan  membuka-buka  buku  secara cepat  dan  keseluruhan  yang  langsung  tampak. Anatomi  buku  meliputi  (1)  bagian pendahuluan,  seperti  halaman  judul  (judul,  nama  pengarang,  penerbit,  tempat 
penerbit, tahun terbit,  dan sebagainya), daftar isi, halaman  ucapan terima kasih,  daftar tabel,  dan  daftar  gambar  (jika  ada),  barangkali  juga  halaman  yang  berisi  persetujuan yang  berwenang  menerbitkan  buku  tersebut,  dan  abstraksi;  (2)  bagian  isi  buku,  yang menggambarkan  urutan  dan  tata  penyajian  isi  buku;  (3)  bagian  akh terus  sampai  kita  selesai  membaca.  Catatan  itu  dapat  berupa  kutipan,  simpulan,  atau komentar  kita.  Jika  kita  masih  mengalami  kesulitan,  ulangi  sekali  lagi  bagian  yang  sulit itu.  Catatan-catatan  tersebut  akan  membantu  kita  untuk  mengingat  apa  yang  sudah dibaca agar tidak sampai terjadi begitu selesai membaca hilang pula apa yang telah kita baca.
Review
         Setelah  kita  selesai  membaca  buku  secara  keseluruhan,  tinjau  kembali  hal-hal penting  yang  telah  kita  baca.  Temukan  bagian-bagian penting  yang  perlu  untuk  diingat kembali,  terutama  hal-hal  yang  telah  diberi  tanda  atau  digarisbawahi.  Pengulangan kembali  ini  akan  membantu  daya  ingat  kita  untuk  memperjelas  pemahaman  terhadap bacaan,  juga  membantu  menemukan  hal  penting  yang  mungkin  terlewat  sebelumnya.
Selain  itu,  kita  juga  mendapatkan  isi  buku  secara  keseluruhan.  Dari  uraian  di  atas,  kita mengetahui  bahwa  kegiatan  membaca  dengan  menggunakan  metode  SQ3R  akan  lebih efektif dan efisien serta memungkinkan memberi hasil yang maksimal.

Catatan : Apa yang ditulis diatas adalah penjelasan secara bertele-tele, ini bertujuan agar jawaban teman-teman tidak sama. Harap Maklum kalian tau sendirilah...

Salam Iwak Peyek

1 komentar: